Lompat ke isi utama

Berita

Dihadapan 100 Peserta, Bahrudin Paparkan Peran Bawaslu Dalam Mewujudkan Demokrasi yang Bersih dan Adil

Dihadapan 100 Peserta, Bahrudin Paparkan Peran Bawaslu Dalam Mewujudkan Demokrasi yang Bersih dan Adil

Bawaslu Kudus News – Menginjak hari yang kedua Pemerintah Kabupaten Kudus melalui Badan Kesatuan Bangsa dan Politik melaksanakan kegiatan penyuluhan pendidikan politik di Kabupaten Kudus Tahun 2020, Selasa (25/2/2020).

Kegiatan penyuluhan dimulai pada pukul 09.00 WIB. Peserta yang hadir kali ini adalah Pengurus Karang Taruna diseluruh Kecamatan Dawe.

Kegiatan berlangsung di Aula Kecamatan Dawe yang juga dihadiri oleh Kepala Seksi Politik dan Kewaspadaan Nasional, Nurul Hakim yang mewakili Plt. Kesbangpol bersama narasumber dari Bawaslu Kudus, Bahrudin dan Camat Dawe, Amin Rahmat, S.STP, MM.

Nurul Hakim dalam sambutannya menyampaikan pentingnya pendidikan politik dalam rangka meningkatkan ketahanan nasional.

“Politik tidak bisa lepas dari ketahanan Nasional, perlunya kehidupan politik bangsa yang sehat dan dinamis yang mengandung kemampuan memelihara stabilitas politik berdasarkan Pancasila dan UUD 1945,” ujarnya

Sementara itu, Amin Rahmat, S.STP, MM memberikan penjelasan mengenai  perlunya berdemokrasi dengan berlandaskan Pancasila.

”Demokrasi di Negara Indonesia adalah demokrasi Pancasila. Nilai-nilai Pancasila jangan sampai lepas dalam berdemokrasi dan berorganisasi. Unsur Ketuhanan, Kemanusiaan, Persatuan, Permusyawaratan dan Keadilan harus dijunjung tinggi,” jelasnya.

Dalam kesempatan ini, Bahrudin memaparkan materi mengenai “Peran Bawaslu dalam Mewujudkan Demokrasi yang bersih dan Adil”.

”Dalam menciptakan demokrasi yang bersih dan adil, khususnya demokrasi Pemilu adalah aktifnya peran dari semua unsur yang terlibat dalam Pemilu, yakni Penyelenggara Pemilu, Pemerintah, Peseta Pemilu dan Masyarakat,” ujarnya dihadapan 100 Peserta.

Kegiatan ini bertujuan mengurangi tingkat apatis pemuda terhadap politik. Karang Taruna yang merupakan bagian dari generasi masa depan Bangsa diharapkan menjadi pemuda yang peduli terhadap demokrasi dan politik. (Tim Humas Bawaslu Kudus/FZ)