Peringati Hari jadi Bawaslu ke-12, Bawaslu Kudus Gelar Doa Bersama dan Bakti Sosial
|
(Foto: Komisioner beserta Jajaran Sekretariat Bawaslu Kabupaten Kudus menggelar doa bersama peringati hari jadi Bawaslu ke-12 Tahun 2020)
Bawaslu Kudus News - Hari jadi Bawaslu ke-12 yang jatuh pada hari ini, Kamis (9/4/2020) dirayakan dengan sederhana.
Kondisi saat ini dunia baru dilanda pandemi Covid-19. Sehingga perayaan hari jadi lembaga pengawas Pemilu hanya dilakukan secara sederhana.
Kemasan acara dengan mengambil tema: "Bangun Solidaritas Kebangsaan Melawan Covid-19".
Sesuai instruksi Ketua Bawaslu RI, masing-masing Bawaslu Kabupaten/Kota se Indonesia agar menyelenggarakan acara hari jadi dengan sederhana. Ketentuan ini tertuang dalam surat Nomor: 0075/K.Bawaslu/PR.00/IV/2020 tanggal 2 April 2020.
"Lakukan acara harlah dengan menggelar doa bersama dan memohon kepada Tuhan Yang Maha Esa, agar bangsa Indonesia diberi keselamatan dan pandemi Corona segera berakhir," pinta Abhan dalam surat edarannya.
Kegiatan dilakukan dengan tetap mengikuti aturan jaga jarak (Physical distancing) sebagaimana dianjurkan oleh pemerintah dalam rangka memutus mata rantai pandemi corona.
Selain itu, kegiatan juga diisi dengan donor darah dan berbagi kepada sesama. "Hari jadi Bawaslu ke-12 kali ini sangat sederhana. Bawaslu Kudus melakukan doa bersama, bagi-bagi masker dan donor darah," ujar Ketua Bawaslu Kudus, Moh Wahibul Minan.
Kegiatan donor darah dilakukan di halaman kantor Bawaslu Kudus dengan bekerja sama dengan PMI Kudus. Sedangkan bagi-bagi masker dilakukan disepanjang jalan depan kantor Bawaslu Kudus.
"Total masker yang dibagikan mencapai 500 lembar dan dibagi kepada masyarakat yang melawati jalan depan kantor Bawaslu Kudus," imbuhnya.
Sementara itu, belum usainya pandemi corona mengakibatkan beberapa tahapan pemilihan Kepala Daerah ditunda sampai waktu berakhirnya pandemi corona.
"Nanti akan dibahas lebih lanjut dalam RDP dengan Komisi II DPR RI. Prinsipnya, Bawaslu lebih cenderung untuk memilih opsi bahwa pelaksanaan pemilihan Kepala Daerah diundur pada 2021," tandas Abhan dalam vidcon yang disiarkan langsung bersama Bawaslu Kabupaten/Kota se- Jateng kemarin sore, Rabu (8/4/2020).
Pandemi COVID-19 yang mengharuskan penerapan pembatasan sosial dan jaga jarak tidak membuat Bawaslu berhenti melakukan upaya-upaya pendidikan pemilih dan pencegahan pelanggaran Pilkada. Bawaslu tetap menggelar Sekolah Kader Pengawas Partisipatif secara daring (SKPP Daring). Program tersebut akan diselenggarakan mulai Mei 2020 mendatang.
SKPP Daring diharapkan mampu meningkatkan pengetahuan dan keterampilan praktis tentang pengawasan bagi kader-kader pengawas dan pemantau pemilu serta sarana berbagi pengetahuan dan keterampilan tentang partisipasi masyarakat. Dengan menggunakan teknologi informasi dan media sosial, SKPP Daring menjadi jalan keluar dari keterbatasan ruang dan waktu dalam penguatan partisipasi masyarakat dalam pengawasan Pemilu dan Pilkada. (Tim Humas Bawaslu Kudus/DM)

(Foto: Komisioner beserta Jajaran Sekretariat Bawaslu Kabupaten Kudus berbagi masker dilakukan disepanjang jalan depan kantor Bawaslu Kudus)

(Foto: Komisioner melakukan donor darah sebagai wujud sikap peduli terhadap sesama di kantor Bawaslu Kudus)