Momentum HUT ke-54 KORPRI, Bawaslu Kudus Gaungkan Integritas dan Profesionalisme ASN

Bawaslu Kudus News - Bawaslu Kabupaten Kudus menggelar Upacara Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-54 Korps Pegawai Republik Indonesia (KORPRI) Tahun 2025 pada Senin (1/12/2025), sebagaimana amanat Surat Edaran Nomor 43 Tahun 2025 tentang pedoman penyelenggaraan peringatan HUT KORPRI di lingkungan Bawaslu.

Upacara yang mengangkat tema “Bersatu, Berdaulat, Bersama KORPRI Mewujudkan Indonesia Maju” itu berlangsung khidmat di halaman Kantor Bawaslu Kudus dengan diikuti oleh seluruh jajaran pimpinan dan staf.

Dalam upacara tersebut, Koordinator Divisi Pencegahan, Parmas, dan Humas Bawaslu Kudus, Naily Faila Saufa, bertindak sebagai pembina upacara. Ia membacakan Sambutan Ketua Umum Dewan Pengurus KORPRI Nasional, Prof. Dr. Zudan Arif Fakrulloh, yang menjadi naskah resmi peringatan HUT KORPRI ke-54 tahun ini.

Dalam sambutannya, Naily menyampaikan pesan Ketua Umum yang menegaskan bahwa HUT KORPRI merupakan momentum penting untuk memperkuat dedikasi aparatur negara. “Atas nama organisasi KORPRI, saya menyampaikan selamat ulang tahun ke-54 kepada seluruh anggota KORPRI di manapun bertugas,” ujarnya membacakan sambutan, seraya menyampaikan penghargaan atas pengabdian ASN selama lebih dari setengah abad.

Melalui sambutan tersebut, Ketua Umum menekankan bahwa tema tahun ini mencerminkan tekad ASN untuk tetap solid, menjaga integritas, dan menjadi kekuatan moral birokrasi. “KORPRI harus terus menjadi pemersatu dan penggerak birokrasi demi terwujudnya Indonesia yang maju, adil, dan berdaya saing,” demikian isi sambutan yang dibacakan Naily.

Upacara juga menjadi ajang penegasan kembali peran ASN sebagai motor transformasi pelayanan publik. Dalam sambutan yang dibacakan, ditegaskan bahwa anggota KORPRI harus adaptif dalam menghadapi era digital. “ASN harus mampu beradaptasi, bekerja cepat, efisien, inovatif, dan berdaya saing. Gunakan teknologi sebagai penguatan transparansi dan kepercayaan publik,” ucap Naily membacakan pesan tersebut.

Ketua Umum juga menyoroti pentingnya menjaga netralitas ASN sebagai fondasi penyelenggaraan pemerintahan yang bersih. “Kemandirian dan netralitas KORPRI harus senantiasa dijaga. Keduanya adalah dasar kekuatan organisasi ini,” demikian disampaikan dalam naskah sambutan.

Pada bagian akhir sambutan, pembina upacara membacakan Delapan Tekad Kesiapsiagaan KORPRI, yang menjadi seruan nasional bagi seluruh anggota KORPRI. Mulai dari memperkuat persatuan korps, menegakkan netralitas dan integritas, meningkatkan profesionalisme dan kompetensi, menanamkan nilai-nilai kejujuran, hingga memastikan peran aktif ASN dalam penguatan ekonomi dan reformasi birokrasi.

“Tidak ada pilihan lain kecuali KORPRI harus kompak, solid, satu suara, dan satu langkah dalam memperjuangkan kepentingan aparatur serta memperkuat pengabdian kepada masyarakat,” tegas Naily saat menyampaikan bagian akhir sambutan tersebut.

Sejalan dengan ketentuan dalam Surat Edaran Nomor 43 Tahun 2025, rangkaian upacara dilaksanakan lengkap, mulai dari pengibaran Sang Merah Putih, pembacaan Pancasila, Pembukaan UUD 1945, Panca Prasetya KORPRI, hingga pembacaan sambutan dan doa. Para 

Upacara yang berlangsung tertib dan penuh kekhidmatan ini menjadi wujud komitmen Bawaslu Kudus dalam meneguhkan nilai dasar ASN, memperkuat integritas, serta meningkatkan profesionalisme dalam menjalankan tugas pengawasan pemilu.

Dengan semangat HUT KORPRI ke-54, Bawaslu Kudus berharap seluruh jajaran semakin solid, berintegritas, dan siap mengabdi untuk mewujudkan pelayanan publik yang lebih baik, profesional, dan berorientasi pada kepentingan masyarakat luas. [*]