Bawaslu Kudus Tekankan Peran Penting Generasi Milenial Dalam Pengawasan Pemilu
|
Bawaslu Kudus News – Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Kudus kembali menggelar Sosialisasi Pengawasan Pemilu untuk menyukseskan Pemilu yang akan datang. Salah satunya dengan mengajak Generasi Milenial ikut serta dalam mengawasi Pemilu.
Kegiatan ini melibatkan puluhan mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Muria Kudus (UMK). Peran mahasiswa sebagai generasi milenial sangat penting dalam menopang tegaknya demokrasi di Indonesia.
Ketua Bawaslu Kabupaten Kudus, Moh Wahibul Minan mengungkapkan, generasi milenial dalam Pemilu yang akan datang memegang peran penting. Karena hal itu, dia meminta agar mahasiswa selalu bersikap kritis dan menjaga idealismenya.
“Mahasiswa sebagai agent of social change memiliki peran penting dalam pelaksanaan demokrasi di Indonesia. Sikap kritis dan idealisme mahasiswa bisa diaktualisasikan melalui pengawasan partisipatif dalam Pemilu,” tuturnya dihadapan puluhan mahasiswa di Ruang Jade Hotel Griptha, Rabu (18/12/2019)
Kegiatan ini dikemas dengan pemaparan materi oleh narasumber kemudian dilanjutkan dengan diskusi terkait Kepemiluan.
Turut hadir pada kesempatan itu Dosen Fakultas Hukum UMK, Dr.Iskandar Wibawa, S.H.,M.H. sebagai narasumber. Dia menyampaikan materi tentang tinjauan kritis terkait pelaksanaan Pemilu 2019 dari sudut pandang akdemisi.
Menurutnya Penyelengaraan Pemilu 2019 sudah baik. "Kesuksesan Pemilu tidak terlepas dari peran dan tugas penyelenaggara Pemilu, yaitu KPU, Bawaslu dan DKPP yang berjalan dengan maksimal", ungkapnya.
Anggota Bawaslu Kabupaten Kudus, Bahrudin, dalam kesempatan ini menyampaikan materi tentang Peran mahasiswa dalam mewujudkan Pemilu yang demokratis. "Pemilu merupakan sarana mewujudkan kedaulatan rakyat, dan sarana bagi rakyat untuk berpartisipasi dalam proses politik", katanya.
"Mahasiswa memiliki tiga fungsi strategis diantaranya; Penyampaian kebenaran (agent of social control), Agen perubahan (agent of change), dan Generasi penerus masa depan (iron stock)", tandasnya.
"Mahasiswa merupakan kaum milenial dan bagian dari masyarakat yang memiliki idealisme tinggi. Peran mahasiswa dalam Pemilu sangat penting, diantara bisa terlibat menjadi pengawas partisipatif, Pemantau Pemilu independen dan bisa menjadi bagian dari Penyelenggara Pemilu, misalkan menjadi KPPS", tambahnya. (Tim Humas Bawaslu Kudus/FJ)
