Bawaslu Kudus - Dalam rangka melaksanakan tugas pengawasan tahapan Masa Tenang, Pemungutan dan Penghitungan Suara dalam pemilihan tahun 2024, Bawaslu Kudus menggelar Apel Patroli Pengawasan Masa Tenang di Halaman Kantor Bawaslu Kudus, Kamis (27/6/2024).
Apel patroli dimulai pukul 07.00 WIB dihadiri oleh Pj. Bupati Kudus beserta stakeholder yang lain dan diikuti oleh Jajaran Panwaslu Kecamatan serta PKD se-Kabupaten Kudus sebagai peserta apel.
Bertindak sebagai pemimpin apel, Ketua Bawaslu Kudus, Moh Wahibul Minan dalam sambutannya mengungkapkan bahwa apel Pengawasan Masa Tenang ini dilaksanakan sesuai Instruksi Ketua Bawaslu RI Nomor 23 Tahun 2024 tentang Patroli Pengawasan Masa Tenang dalam Pemilihan Tahun 2024.
“Hari ini merupakan hari pertama tahapan masa tenang, bahwa masa tenang dilaksanakan pada tanggal 24 – 26 November 2024. Harapan kami untuk melakukan pengawasan terkait dengan aktivitas kampanye yg dilakukan pasangan calon, tim kampanye maupun relawan . Jangan sampai hari ini sampai dengan 3 hari kedapan ada kegiatan yang mengarah kepada sosialisasi, suksesi dan mengarah kepada kegiatan kegiatan pemenangan karena sesuai dengan Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2016 itu merupakan bagian dari kampanye diluar jadwal,” ungkap minan.
“Pastikan tidak ada pemilih yang terintimidasi, jangan sampai ada pemilih yang terintimidasi. Tugas kita memastikan sudah tidak ada lagi kampanye di tahapan masa tenang ini,” ujarnya
Mengecek semua kesiapan kesiapan sebagai sebuah tahapan dari penyelenggaran pemilihan serantak tahun 2024. Semua APK pada hari ini diturunkan, KPU sudah mengeluarkan surat instruksi kepada jajaran dibawahnya untuk bersama sama melalukan penertiban APK dan bahan kampanye.
Dalam sambutannya Pj. Bupati Kudus menyampaikan untuk memastikan dalam situasi masa tenang ini bener benar tenang tidak ada aktivitas politik, kemudian penurunan APK, tugas kita bersama untuk menjaga aktivitas dihari tenang ini supaya tetap kondusif.
“Meminimalisir dan memitigasi hal hal yang tidak kita harapkan terjadi dilapangan butuh kerjasama dengan stakeholder terkait,”Ungkap hasan
“Kesadaran masyarakat untuk menjaga kedamaian selama masa tenang juga sangat penting. Saya menghimbau kepada Masyarakat untuk menghindari penyebaran isu-isu sensitif yang dapat memicu perpecahan, serta untuk menjaga suasana kondusif hingga hari pemungutan suara.” Ujarnya
Dengan mematuhi aturan yang ada, kita turut berkontribusi dalam menciptakan pemilu yang bersih, jujur, dan demokratis. Mari bersama-sama kita jaga kedamaian, ketertiban, dan keberlangsungan demokrasi selama masa tenang ini.
(Humas Bawaslu Kudus)